Kamis, 14 April 2016

Emas Batangan

Mengenal Bentuk Emas Batangan

Halooo!

Yuk kita bahas soal emas batangan.

Seperti kita ketahui emas batangan yang terkenal di Indonesia saat ini adalah Logam Mulia Antam. Antam adalah singkatan dari PT Aneka Tambang Tbk.

Meski di Indonesia ada beberapa refinery seperti PT King Halim dan PT UBS, namun orang cenderung lebih mengenal refinery Antam karena telah lebih dulu mencetak emas batangan bersertifikasi.

Di luar negeri sendiri contohnya ada beberapa refinery yang memproduksi emas batangan.

Apa sebenarnya refinery itu? Fungsi refinery adalah mengolah emas, dalam kadar apa pun menjadi cetakan dengan tingkat kemurnian tinggi. Umumnya standard yang diterima adalah 99%, 99,5%, 99,9% dan 99,99%.

Biasa nya ada 4 tahapan dalam proses refinery.

Assaying(Pengujian) – Mengecek kadar emas yang akan dimurnikan. Tujuannya untuk mengecek apakah emas tersebut asli atau tidak dan berapa banyak kadar emas yang terkandung didalam logam tersebut.

Purifying/Refining(Pemurnian) – Memurnikan logam emas yang ada dari kadar rendah menjadi kadar tinggi. Umumnya dipurifikasi hingga kadar 99.99%. Tergantung kebutuhan pasar atau permintaan pencetak.

Manufacturing/Stamping(pencetakan) – Proses pencetakan bahan baku emas murni menjadi emas batangan. Biasa akan di cetak dengan merk perusahaan refinery, kadar kemurnian dan kode seri (opsional). Ukuran hasil cetak pun juga berbagai macam, dari cetakan 5 gram hingga 1 kilogram.
Packaging (pengepakan) – Proses pengemasan barang hasil cetak. Disini biasanya refinery membuat packaging sertifikat menyatu dengan emas. Sebelum pertengahan tahun 2013, Antam masih memisahkan sertifikat dengan emas. Tapi kali ini sudah di segel / packing menjadi satu. Untuk emas PT King Halim dan PT UBS sementara ini masih dipisah.

4 Tahapan yang dilalui ini jauh lebih murah biayanya dibandingkan proses pembuatan perhiasan. Umumnya proses pembuatan koin dan batangan tidak jauh berbeda. Karena modelnya yang generik dan tidak terlalu bervariasi.

Wajar jikalau investasi dalam emas batangan dan koin relatif lebih cepat balik modal ketimbang perhiasan.

Emas adalah emas. Apapun bentuknya… yang terpenting adalah tingkat kemurniannya. Terkadang merchant membeda-bedakan harga buyback (pembelian kembali) dikarenakan ada biaya manufaktur terkait.

Saya sendiri lebih menyarankan untuk membeli emas batangan jikalau kita mengejar nilai investasi. Apapun merk nya… carilah tingkat kemurnian yang baik, biaya manufaktur terendah dan hasil refinery terpercaya.


Salam,
Facebook Twitter Google+

 

AURUMINDO

AURUMINDO
Back To Top